-->
    |

Streaming Radio Suara Landak

Meriahkan Natal, Relawan Kemanusiaan Salurkan Bantuan Kepada Wanita Tunawicara

Tim Relawan Kemanusian.

Jelimpo
(Suara Landak) - Dalam rangka memeriahkan Natal, Relawan Kemanusiaan memberikan bantuan kepada salah satu umat kristiani di Dusun Pesak, Desa Pawis.

Namanya adalah Seniar, seorang wanita yang mengalami tunawicara. Seniar merupakan seorang ibu satu anak, yang hanya tinggal berdua dengan anaknya. Beliau menggantungkan kehidupannya dari hasil menoreh getah. 

Koordinator lapangan penyerahan bantuan, Roni mengungkapkan bahwa sekitar 5 orang Relawan Kemanusiaan menyerahkan bantuan ke kediaman Ibu seniar secara langsung dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, guna mencegah penyebaran Covid-19.

Penyaluran didampingi oleh Kepala Dusun Pesak dan CEO Relawan Kemanusiaan Muhardiansyah.

Tim Relawan Kemanusiaan dan Kepala Dusun Pesak bersama-sama mendatangi kediaman Seniar sekitar pukul 10.15 WIB.

"Dalam hal ini, kami Tim Relawan Kemanusiaan, sangat bergembira dapat memberikan bantuan kepada ibu seniar, dimana sekaligus memeriahkan hari Natal Tahun 2020 ini. Semoga apa yang kami berikan, dapat menambah khidmatnya perayaan natal di keluarga ibu Seniar," tutur Roni, Senin (21/12/2020).

CEO Relawan Kemanusiaan, Muhardiansyah turut menyampaikan bahwa kegiatan penyerahan bantuan yang dilakukan oleh Relawan Kemanusiaan kali ini adalah dalam rangka memeriahkan hari Natal 2020.

"Serta menambah kekhidmatan umat kristiani dalam menjalankan ibadah serta perayaan hari Natal, terkhusus di keluarga Ibu Seniar. Dan juga, dalam setiap perayaan hari besar, maka setiap itu pula rasa kemanusiaan yang kita miliki harus semakin besar,baik rasa saling mengasihi, rasa saling membantu, rasa saling memahami dan rasa saling menyayangi antar umat beragama dan sesama manusia," lanjutnya.

Dalam hal ini, Muhardiansyah juga menjelaskan bagaimana umat beragama saling membantu dalam menjalankan hari perayaan.

"Ketika Natal, yang merayakan natal harus bergembira dan menikmati hari natal. Yang tidak merayaka natal, harus menjaga kegembiraan dan kekhidmatan perayaan hari natal. Begitupula sebaliknya di perayaan hari besar lain, seperti Idul Fitri dan perayaan Konyen. Maka ketika hal ini dapat kita lakukan dan jaga bersama, saya yakin, Kerukunan bermasyarakat dan umat beragama, akan selalu kita nikmati, untuk mencapai kebahagian bersama," tutup Muhardiansyah. (Rilis/Fik)


Disiarkan di Radio Suara Landak 98 FM

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini