|

Streaming Radio Suara Landak

Pedagang Ayam di Ngabang Mengeluh Sepi Pembeli

Ayam potong di pasar Ngabang
Ngabang (Suara Landak)- Harga daging ayam di Pasar Tradisional Ngabang Menembus Rp 35 ribu/kilogram. Akibatnya, Pedagang Daging ayam ditinggal pembeli.

Salah satu pedagang daging ayam, Habinol mengaku pembeli daging ayam tahun ini tak sepeti tahun sebelumnya. apalagi dirinya berjualan semenjak menyambut perayaan Natal.

“Pembeli tahun ini agak kurang, tidak seperti tahun lalu. Sejak natal kemarin aja agak sepi tidak seramai seperti biasanya” ujarnya Senin(30/12)sore.

Hal yang sama juga dikatakan Ina, bahwa pada tahun ini pembeli daging ayam kurun sepi dirasakannya. tak seperti biasanya, dia mengaku pembeli yang datang hanya membeli 1 ekor bahkan setengah potong daging ayam.

“Untuk pembeli ayam potong tahun ini sepi. Dulu orang beli 3 sampai 5 ekor sekali beli, sekarang paling beli satu ekor, malahan ada yang hanya beli setengah,” katanya.

Sementara itu,bu Edi, salah satu pelanggan mengatakan tingginya harganya daging ayam merupakan faktor sepinya pembeli. jelas, ini diukur dari harga yang selalu merangkak naik. 
“Saya sebenarnya tidak setuju dengan naiknya harga daging ayam, tapi mau tidak mau saya harus beli karena memang kebutuhan. Sekarang inikan harga sawit emang naik, tapi hasil kebun menurun. Jadi pendapatan kami juga minim," pungkasnya.

Harga jual daging ayam memang bervariasi dari Rp 28.000 sampai Rp 35.000 untuk ayam hidup. Sedangkan untuk harga ayam potong berkisar Rp 38.000 perkilo gram yang dijual oleh pedagang. (Fik) 
Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini