Kapuas Hulu (Suara Landak) – Menjelang Pilkada pada 27 November 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, melakukan langkah antisipasi terhadap 81 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berpotensi terdampak banjir. Upaya ini dilakukan untuk memastikan kelancaran pemungutan suara di wilayah-wilayah rawan bencana.
Ketua KPU Kapuas Hulu, Mohammad Yusuf, mengungkapkan bahwa petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) telah diberikan arahan untuk memindahkan lokasi TPS apabila banjir melanda pada hari pemungutan suara.
“Kami telah meminta petugas KPPS untuk segera memindahkan TPS apabila sampai dengan hari pemungutan suara terendam banjir,” ujarnya, seperti dikutip dari ANTARA, Kamis (28/11/2024).
Debit Air Sungai Kapuas Meningkat
Kondisi saat ini menunjukkan debit air Sungai Kapuas mengalami peningkatan akibat curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir. Akibatnya, sejumlah dataran rendah di sekitar bantaran sungai sudah mulai terendam banjir.
Yusuf menegaskan bahwa KPU Kapuas Hulu telah melakukan berbagai langkah antisipasi, termasuk menyiapkan skenario pergeseran TPS ke dataran lebih tinggi jika situasi darurat terjadi. Petugas KPPS juga diminta segera mengumumkan perubahan lokasi TPS kepada masyarakat apabila perpindahan dilakukan.
“Bencana banjir memang menjadi salah satu potensi gangguan yang sudah kami antisipasi. Kami ingin memastikan Pilkada berjalan lancar, terutama untuk menjaga partisipasi masyarakat,” tambah Yusuf.
Data Pemilih dan Persebaran TPS
Kapuas Hulu memiliki 685 TPS yang tersebar di 278 desa dan empat kelurahan di 23 kecamatan. Total jumlah pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) adalah 196.115 orang, terdiri dari 100.062 laki-laki dan 96.053 perempuan. Selain itu, DPT tambahan (DPTb) dari pindah masuk tercatat sebanyak 1.043 pemilih, sementara pindah keluar sebanyak 1.006 pemilih.
Harapan Pilkada Aman dan Berkualitas
Yusuf berharap pelaksanaan Pilkada 2024 dapat berlangsung aman, lancar, dan tanpa hambatan seperti pemungutan suara ulang (PSU) atau pemungutan suara lanjutan (PSL). Ia juga mengimbau masyarakat untuk aktif menggunakan hak pilihnya demi mewujudkan Pilkada yang damai dan berkualitas.
“Kita semua berharap Pilkada berjalan aman, damai, dan tanpa kendala besar. Kami mengimbau masyarakat untuk datang ke TPS dan menyalurkan hak pilihnya,” tutup Yusuf.[SK]