Sanggau (Suara Landak) – Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat bersama Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DKPTHP) Kabupaten Sanggau menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat. Kegiatan ini berlangsung di halaman DKPTHP Sanggau pada Jumat (05/12/2025).
Wakil Bupati Sanggau Susana Herpena saat meninjau langsung GPM di halaman kantor DKPTPHP Kabupaten Sanggau.SUARALANDAK/SK
Wakil Bupati Sanggau, Susana Herpena, mengatakan bahwa GPM menjadi langkah strategis untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau di tengah meningkatnya permintaan menjelang akhir tahun.
“Kami berkomitmen memastikan setiap warga dapat mengakses bahan pangan penting dengan harga terjangkau,” ujarnya.
Selain menyediakan pangan murah, kegiatan ini dipadukan dengan pengawasan harga di pasar untuk mencegah praktik spekulasi dan lonjakan harga yang tidak wajar. Pemerintah berharap langkah tersebut dapat menjaga daya beli masyarakat serta memperkuat ketahanan pangan daerah di masa kenaikan kebutuhan.
“Stok beras di Bulog cukup banyak dan sudah kami upayakan terpenuhi hingga Desember serta menjelang Natal dan Tahun Baru,” tambah Susana.
Dalam pelaksanaan GPM, pemerintah menyiapkan paket sembako seharga Rp90.000. Paket tersebut berisi beras lima kilogram, minyak goreng premium satu liter, dan gula pasir satu kilogram. Distribusi dilakukan melalui 15 Rumah Pangan Kita (RPK) untuk memastikan penyaluran merata hingga ke seluruh kecamatan.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat karena mampu meringankan beban pengeluaran rumah tangga, khususnya menjelang hari besar keagamaan ketika harga pangan cenderung meningkat. Pemerintah daerah berharap program serupa dapat terus dilaksanakan sebagai bagian dari menjaga stabilitas pangan dan mendukung kesejahteraan masyarakat.[SK]
