Sambas (Suara Kalbar) – Polres Sambas menggelar kegiatan Pembinaan Rohani dan Mental (Binrohtal) bagi personel, yang dirangkai dengan pelaksanaan tes urin, Jumat (17/10/2025). Kegiatan ini bertujuan membangun disiplin, etika, dan profesionalisme di kalangan personel, khususnya anggota muda, sekaligus mendeteksi secara dini potensi penyalahgunaan narkoba di lingkungan kepolisian. Dalam arahannya, Kapolres Sambas AKBP Wahyu Jati Wibowo menegaskan pentingnya pembinaan rutin bagi anggota agar terhindar dari pelanggaran, termasuk penyalahgunaan narkoba. Ia juga mengingatkan seluruh personel untuk selalu menjadi polisi yang baik, beretika, dan profesional dalam menjalankan tugas. “Pembinaan ini merupakan langkah penting agar setiap anggota Polres Sambas memiliki integritas tinggi dan menjauhi segala bentuk pelanggaran yang dapat mencoreng institusi,” tegasnya. Sementara itu, Wakapolres Sambas, Kompol Hoerrudin dan pejabat utama Polres Sambas turut menekankan penegakan disiplin serta mengajak seluruh anggota untuk meningkatkan keimanan dan selalu bersyukur dalam menjalankan tugas. Selain kegiatan pembinaan, tes urin dilakukan secara berkala sebagai bentuk komitmen Polres Sambas dalam mencegah dan menindak penyalahgunaan narkoba di lingkungan internal. Kasi Humas Polres Sambas, AKP Sadoko, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata upaya menjaga kepercayaan publik. Melalui kegiatan ini, kamu berharap dapat memperkuat soliditas, meningkatkan kinerja, serta menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan bersih dari penyalahgunaan narkoba. “Tes urin ini adalah langkah konkret kami dalam memastikan seluruh personel bebas dari narkoba, menjaga profesionalisme, dan memberikan rasa aman bagi masyarakat,” ujarnya.

Polres Sambas Tegaskan Komitmen Antinarkoba Lewat Binrohtal dan Tes Urin Personel.SUARALANDAK/SK

Sambas (Suara Landak) – Kepolisian Resor (Polres) Sambas menggelar kegiatan Pembinaan Rohani dan Mental (Binrohtal) yang dirangkai dengan pelaksanaan tes urin bagi seluruh personel, Jumat (17/10/2025).

Kegiatan tersebut menjadi wujud komitmen Polres Sambas dalam membangun disiplin, etika, dan profesionalisme di kalangan anggota kepolisian, terutama generasi muda, sekaligus sebagai langkah deteksi dini terhadap potensi penyalahgunaan narkoba di lingkungan internal.

Dalam arahannya, Kapolres Sambas AKBP Wahyu Jati Wibowo menegaskan pentingnya pembinaan rohani dan mental secara rutin bagi seluruh anggota agar senantiasa terhindar dari pelanggaran, termasuk penyalahgunaan narkotika yang dapat merusak integritas individu dan citra institusi.

“Pembinaan ini merupakan langkah penting agar setiap anggota Polres Sambas memiliki integritas tinggi, menjauhi segala bentuk pelanggaran, dan tetap menjaga marwah institusi Polri,” tegas AKBP Wahyu Jati Wibowo.

Ia juga mengingatkan seluruh jajarannya untuk selalu menjadi polisi yang baik, beretika, serta profesional dalam melayani masyarakat.

Sementara itu, Wakapolres Sambas Kompol Hoerrudin bersama pejabat utama Polres turut memberikan arahan penting mengenai penegakan disiplin, peningkatan keimanan, serta rasa syukur dalam setiap pelaksanaan tugas.

“Anggota Polri bukan hanya dituntut untuk kuat secara fisik, tetapi juga harus memiliki mental yang kokoh dan spiritualitas yang baik. Ini menjadi bekal utama dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.

Selain pembinaan rohani, pelaksanaan tes urin dilakukan secara berkala oleh Seksi Propam bekerja sama dengan Urkes Polres Sambas sebagai bentuk komitmen nyata pemberantasan narkoba dari dalam tubuh Polri sendiri.

Kasi Humas Polres Sambas, AKP Sadoko, menyampaikan bahwa kegiatan Binrohtal dan tes urin ini merupakan langkah strategis dalam menjaga kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.

“Tes urin ini adalah langkah konkret kami dalam memastikan seluruh personel bebas dari narkoba, menjaga profesionalisme, serta menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan berintegritas,” ujarnya.

Dengan kegiatan ini, Polres Sambas berharap dapat memperkuat soliditas internal, meningkatkan moralitas dan kinerja anggota, serta memastikan seluruh personel tetap berada di jalur pengabdian yang bersih dan terhormat demi keamanan dan ketertiban masyarakat.[SK]