|

Streaming Radio Suara Landak

Pemprov Kalbar Gelar Gerakan Pangan Murah Serentak, Jaga Stabilitas Harga dan Bantu Masyarakat

 

Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson membuka kegiatan Gerakan Pangan Murah serentak dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke 80 di Halaman Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Barat, Sabtu (30/8/2025).SUARALANDAK/SK
Pontianak (Suara Landak) – Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson, resmi membuka kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Halaman Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar, Sabtu (30/8/2025).

Kegiatan ini tidak hanya berlangsung di Kalbar, tetapi juga digelar serentak di 7.285 kecamatan se-Indonesia. Selain menjadi bagian dari perayaan HUT ke-80 RI, GPM juga merupakan langkah nyata dalam menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan di seluruh tanah air.

Menurut Harisson, GPM serentak hari ini adalah tindak lanjut instruksi Menteri Dalam Negeri pada 27 Agustus 2025 agar pemerintah daerah bergerak bersama dalam memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap terjangkau.

“Mari kita jadikan Gerakan Pangan Murah Serentak ini sebagai momentum memperkokoh semangat kebersamaan, gotong royong, dan kepedulian sosial. Semangat inilah yang diwariskan para pendiri bangsa 80 tahun lalu dan harus terus kita hidupkan,” ajaknya.

Harisson menekankan bahwa ketersediaan dan keterjangkauan pangan adalah pilar kesejahteraan masyarakat. Pemerintah, baik pusat maupun daerah, terus bersinergi menghadapi tantangan global yang memengaruhi inflasi dan gejolak harga pangan.

“Di Kalbar, kita menghadapi tantangan cukup berat, terutama pada komoditas strategis seperti beras, cabai, bawang merah, dan telur ayam ras. GPM menjadi instrumen penting pengendalian inflasi daerah sekaligus memperkuat Indeks Ketahanan Pangan kita,” jelasnya.

Di Kalbar sendiri, GPM digelar di 109 kecamatan dengan 219 titik distribusi, menyalurkan total 949,8 ton pangan murah. Harisson juga menyampaikan apresiasi kepada Pangdam, Kapolda Kalbar, Satgas Pangan, Bank Indonesia, Bulog, serta seluruh stakeholder yang terlibat.

“Penyelenggaraannya ini kolaborasi Pemprov Kalbar, Kodam, Polda, Satgas Pangan, Bulog, Bank Indonesia, dan pihak lain. Salah satu fokusnya menjawab isu naiknya harga beras premium yang belakangan terjadi. Karena itu, kita hadirkan beras subsidi SPHP untuk masyarakat,” tambahnya.

Antusiasme masyarakat tampak tinggi. Salah seorang warga, Supadilah, mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini.
“Saya belanja minyak, gula, dan beras dengan harga terjangkau. Alhamdulillah sangat membantu, semoga kegiatan ini sering dilakukan,” ucapnya.

Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah serentak ini menegaskan komitmen Pemprov Kalbar bersama seluruh mitra dalam menjaga stabilitas pangan, mengendalikan inflasi, sekaligus menghadirkan negara di tengah masyarakat. Melalui kolaborasi ini, nilai gotong royong dan kepedulian sosial kembali diteguhkan sebagai semangat utama peringatan HUT ke-80 RI.[SK]

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini