Ngabang (Suara Landak) - Dengan mengambil tempat komplek perumahan Pastor Paroki Jelimpo telah dilangsungkan kegiatan pemberkatan dan peresmian Paroki Mater Dolorosa Jelimpo oleh Keuskupan Agung Pontianak Mgr.Agustinus Agus, Sabtu (15/09/2018).
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Dra. Sri Handayani, Bupati Landak Karolin Margret Natasa, Uskup Agung Pontianak Mgr. Agustinus Agus, Pastor Paroki Salib Suci Ngabang Pastor Meriko OFM Cap, Pastor Quasi Paroki Jelimpo Pastor Orlando M. Acosta Morales OSM, Para Pastor, Prater, Bruder dan Suster.
Dalam rangkaian yang sama hadir juga Kapolres Landak AKBP Bowo Gede Imantio, Waka Polres Landak, Kapolsek Ngabang, Anggota DPRD Kabupaten Landak, SKPD Kabupaten Landak, para tokoh masyarakat, tokoh adat serta para tamu undangan serta umat Katholik se Kecamatan Jelimpo.
Sambutan Pastor Paroki Salib Suci Ngabang melalui Pastor Meriko OFM Cap menyampaikan sangat merestui Mater Dolorosa Jelimpo menjadi paroki.
"Semoga ke depan Paroki menjadi lebih kokoh, dewasa dan kuat imam bagi umat Khatolik semua," harapnya.
Sementara itu dalam sambutan Pastor Quasi Paroki Jelimpo melaui Pastor Orlando M. Acosta Morales OSM mengucapkan rasa terima kasih.
"Khusunya pada semua Pastor, para donatur dan Pemda Landak yang telah membantu berdirinya Paroki di Kecamatan Jelimpo," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Bupati Landak Karolin Margret Natasa yang mengucapkan terima kasih kepada semua pihak sehingga Paroki Kecamatan Jelimpo dapat berdiri.
"Pemda Kabupaten Landak sangat terbantu dengan adanya Paroki di Kecamatan jelimpo, karena berfungsi sebagai pembinaan umat," jelas Karolin.
Menyinggung permasalahan sosial Karolin menuturkan bahwa pengalaman di lapangan bahwa masih ada beberapa masyarakat yang belum memiliki jamban ataupun wc, selain itu tingkat pemikirannya masih rendah, masih di temukannya masyarakat belum berpikir maju.
"Saya berharap dengan berdirinya Paroki yang dipimpin oleh Pastor Orlando semoga kedepan masyarakat Jelimpo lebih maju dan tumbuh berkembang menjadi masyarakat dengan pola pikir yang maju pula, selain itu
ke depan kita akan menghadapi Pilpres dan Pilleg, diharapakan masyarakat lebih dewasa dalam berpolitik, jangan berpolitik karena uang dan mari kita bersama menjaga situasi politik yang aman dan damai," terang Karolin.
Wakapolda Kalbar mengimbau dan mengingatkan kepada segenap lapisan masyarakat bahwa sebentar lagi akan menghadapi tahapan pemilu Pilpres dan Pileg, disampaikannya bahwa Polda Kalbar bersinergi dengan TNI akan mengawal tahapan pemilu oleh karena itu Polri mengharapkan partisipasi masyarakat semua agar bersama sama menjaga kondisi kamtibmas aman dan damai.
"Kami mengharapkan kepada segenap lapisan masyarakat untuk tidak mudah diadu domba dan terprovokasi, jangan mudah percaya oleh berita berita hoak yang belum tentu kebenarannya cek dan ricek kembali berita tersebut," pesan Waka Polda.
"Polri berkomitmen akan mengejar peyebar pelaku berika hoak dan kami Polda Kalbar berkomitmen mengawal pesta demokrasi 2019 supaya aman terkendali," tegas Wakapolda sembari menutup sambutannya.
Pada akhir rangkai kegiatan juga dilakukan deklarasi pemilu damai dan foto bersama.
Penulis : Irwanto
Editor : Rizki Mahardika