Aloysius, Ketua DPRD Kalbar, melaksanakan reses di dapil Sanggau dan Sekadau untuk mendengarkan masukan masyarakat, berlangsung 2-9 Desember 2024./Suara Kalbar
Sekadau (Suara Landak) – Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Aloysius, menggelar reses masa persidangan I tahun 2024 di daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Sanggau dan Sekadau. Kegiatan ini berlangsung dari 2 hingga 9 Desember 2024 untuk menyerap aspirasi masyarakat di berbagai wilayah, termasuk Dusun Sejirak, Desa Perongkan, Kecamatan Sekadau Hulu, pada Jumat (6/12/2024).
“Kami melakukan kunjungan resmi lembaga untuk menampung dan menyerap aspirasi dari masyarakat,” ujar Aloysius dari Fraksi PDI Perjuangan.
Fokus Utama: Infrastruktur Jalan
Aspirasi masyarakat mayoritas terkait perbaikan infrastruktur jalan, khususnya ruas jalan Sekadau-Nanga Mahap. Sepanjang 7 kilometer dari Sejirak ke Rawak masih dalam kondisi rusak parah.
“Mudah-mudahan di tahun anggaran 2025 pembangunan jalan ini bisa dilanjutkan. Kami akan kawal agar anggaran tidak digeser dalam APBD Provinsi,” tegas Aloysius.
Plt. Camat Sekadau Hulu, Fransisco Wardianus alias Mejeng, juga menyampaikan harapan masyarakat terkait pembangunan jalan provinsi yang menjadi kebutuhan mendesak.
“Kami berharap Ketua DPRD Kalbar, yang berasal dari dapil ini, dapat mengawal pembangunan jalan yang sangat diharapkan masyarakat,” ujar Mejeng.
Aspirasi di Sektor Pertanian
Selain infrastruktur, masyarakat Dusun Sejirak juga menyampaikan aspirasi terkait pengembangan pertanian. Mejeng menjelaskan, Desa Perongkan memiliki potensi besar untuk menjadi lumbung padi di Kabupaten Sekadau, namun masih membutuhkan dukungan sarana pertanian.
“Pelatihan sudah dilakukan untuk kelompok tani, tetapi kami masih membutuhkan bantuan program dan fasilitas untuk menunjang pengembangan pertanian di sini,” tambahnya.
Antusiasme Masyarakat
Kegiatan reses ini disambut antusias oleh masyarakat, termasuk tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, kepala desa, dan kepala dusun. Aloysius turut didampingi anggota DPRD Sekadau, Paulus Subarno, yang juga menyerap aspirasi masyarakat setempat.
Dengan beragam aspirasi yang diterima, Aloysius memastikan semua masukan akan menjadi perhatian DPRD Kalbar untuk ditindaklanjuti dalam program pembangunan yang berkelanjutan.
“Kami akan terus berupaya memastikan aspirasi masyarakat dapat terakomodasi dalam kebijakan pemerintah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten,” pungkas Aloysius.[SK]