|

Streaming Radio Suara Landak

Black Widow Gelar Karpet Merah Buat Fans Film di London

Sosok Black Widow terlihat jelang pembukaan area Avengers Campus di Disney California Adventure Park di Anaheim, California, AS, 1 Juni 2021. (Foto: REUTERS/Mario Anzuoni)

Suara Landak
- Dilansir dari VOA, para penggemar film tua dan muda, beberapa berpakaian seperti karakter "Avengers" favorit mereka, berjalan dan berpose di karpet merah di Leicester Square, London, pada Selasa (29/6/2021) untuk penayangan khusus film superhero, "Black Widow".

Reuters melaporkan film Garapan Marvel Studios, yang dibintangi Scarlett Johansson sebagai Natasha Romanoff alias Black Widow, mata-mata kelahiran Rusia yang berubah menjadi Avengers, adalah salah satu dari daftar film-film utama yang penayangan tertunda sejak tahun lalu karena pandemi COVID-19. Para pemilik bioskop berharap film itu bisa menggairahkan kembali penjualan tiket bioskop. 

Karakter yang berulang kali muncul di jagad sinematik Marvel sejak "Iron Man 2" pada 2010, Romanoff mendapatkan  film ‘standalone' atau terpisah dalam "Black Widow" yang mengisahkan perjalanan Romanoff mengunjungi kembali masa lalunya. 

"Dari awal hingga akhir, seluruh pengalaman ini benar-benar gila dan tambahan waktu dua tahun membuatnya terasa seperti masih belum nyata," kata aktris Florence Pugh kepada Reuters dalam acara tersebut. Pugh memerankan saudara perempuan Romanoff, Yelena, dalam film tersebut. 

"Jadi fakta bahwa orang-orang mungkin berdandan seperti Yelena dan Natasha sangat cantik. Saya sangat senang orang-orang melihatnya. Sudah lama sekali,” ujarnya. 

Lokasi tradisional untuk pemutaran perdana film London, bioskop di Leicester Square baru dibuka kembali bulan lalu, dengan aturan menjaga jarak aman. Pratinjau "Black Widow" pada Selasa (29/6/2021) diadakan di dua ruang bioskop terpisah. 

"Tidak ada yang bisa menandingi pengalaman menonton film di bioskop," kata penggemar Marvel, Milly, yang berpakaian seperti Romanoff. 

Acara penggemar serupa "Black Widow" juga diadakan di kota-kota lain, termasuk di New York dan Los Angeles.

Sumber : VOA

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini