 |
| Banser bersama anggota Polsek Kuala Behe saat deklarasi tolak paham radikal |
Kuala Behe (Suara Landak) - Kapolsek Kuala Behe dan anggotanya ajak banser bersama sama menumpas adanya penyebaran paham radikalisme dengan menggunakan banner agar di daerah Kecamatan Kuala Behe dan sekitarnya tidak terjadi kekacauan.
Sementara itu, Ketua Banser Kuala Behe Herman menuturkan siap untuk mendukung aparat kepolisian dalam menjaga NKRI tidak perlu diragukan lagi.
“Kami Banser selalu siap menghadapi pihak yang merongrong NKRI. Bagi kami NKRI harga mati,” tegasnya.
Terkait dengan ajakan Kapolsek, diakui Herman, sudah menjadi kewajibannya untuk menjaga NKRI dari rongrongan pihak radikal yang ingin memecah belah NKRI.
”Kami pun siap menjadi garda terdepan untuk ulama dan bangsa sehingga bisa hidup damai bersama dalam bingkai keberagamaan," imbuhnya.
Penyebaran bahaya radikalisme tidak hanya melalui masyarakat saja, namun juga sudah merambah menggunakan media sosial yang marak.
"Banser diharapkan selalu aktif berperan serta mengatasinya, karena tidak menutup kemukinan pemahaman itu merambah ke semua elemen masyarakat,” ungkap AA Iwan panggilan akrabnya.
Kapolsek Kuala Behe Iptu Iwan Gunawan,SH juga mengajak untuk selalu meningkatkan kewaspadaan agar tidak mudah diadu domba oleh pihak-pihak yang berkepentingan.
“Mari kita jaga negara ini dalam bingkai NKRI yang berbhineka dan berdasarkan Pancasila karena sudah sesuai dengan ajaran Islam,” tuturnya.
Penulis : HR
Editor : Tullahwi
Disiarkan di Radio Suara Landak 98 FM
