REMBANG- TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke 103 Kodim 0720/Rembang tahun 2018 merupakan skala prioritas utama dalam pelaksanaan kegiatan TMMD tahun ini, Jumat (19/10)
Letnan kolonel Arh Andi Budi Sulistianto.S.Sos selaku komandan satgas TMMD Reguler ke 103 saat berkunjung ke komando taktis ( Kotis) TMMD, dalam perbincangan dengan perwira seksi teritorial ( pasiter ) Kapten Inf Wardiyana untuk mengecek kesiapan Pelaksanaan hari H TMMD.
Dukuh Ngotoko yang terletak di bawah gunung guder terjalnya jalan membuat sulitnya akses menuju lokasi, dengan keterbatasan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan kegiatan TMMD Reguler ke 103 selain alat dorong (Angkong-red ) dan cangkul serta karung bisa membantu mengatasi dan menyelesaikan pekerjaan penghurugan kanan-kiri jalan.
Memang tidak boleh dipandang sebelah mata dengan adanya karung untuk mengangkut tanah,pelan tapi pasti alat ini bisa membawa tanah begitu banyak.
Bapak Kasirun (48) warga Dukuh Ngotoko dari rumah sudah mempersiapkan karung dan cangkul dengan tujuan untuk membawa batubelah dan tanah.
"Saya sengaja membawa karung biar muatannya banyak dan muda untuk di angkat bersama bapak tentara". ucap nya
Pagi itu kebetulan Serda Umar Said yang menjadi partner kerja membawa batu belah untuk menta jalan yang berlubang sebelum di urug, rasa kebersamaan, bergotong royong antara anggota TNI dan Bapak Kasirun merupakan cermin kebersamaan yang patut di contoh, bersama rakyat TNI kuat.
Penulis: Andi, Kodim Rembang
Letnan kolonel Arh Andi Budi Sulistianto.S.Sos selaku komandan satgas TMMD Reguler ke 103 saat berkunjung ke komando taktis ( Kotis) TMMD, dalam perbincangan dengan perwira seksi teritorial ( pasiter ) Kapten Inf Wardiyana untuk mengecek kesiapan Pelaksanaan hari H TMMD.
Dukuh Ngotoko yang terletak di bawah gunung guder terjalnya jalan membuat sulitnya akses menuju lokasi, dengan keterbatasan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan kegiatan TMMD Reguler ke 103 selain alat dorong (Angkong-red ) dan cangkul serta karung bisa membantu mengatasi dan menyelesaikan pekerjaan penghurugan kanan-kiri jalan.
Memang tidak boleh dipandang sebelah mata dengan adanya karung untuk mengangkut tanah,pelan tapi pasti alat ini bisa membawa tanah begitu banyak.
Bapak Kasirun (48) warga Dukuh Ngotoko dari rumah sudah mempersiapkan karung dan cangkul dengan tujuan untuk membawa batubelah dan tanah.
"Saya sengaja membawa karung biar muatannya banyak dan muda untuk di angkat bersama bapak tentara". ucap nya
Pagi itu kebetulan Serda Umar Said yang menjadi partner kerja membawa batu belah untuk menta jalan yang berlubang sebelum di urug, rasa kebersamaan, bergotong royong antara anggota TNI dan Bapak Kasirun merupakan cermin kebersamaan yang patut di contoh, bersama rakyat TNI kuat.
Penulis: Andi, Kodim Rembang
