Sekitar 85 orang peserta undangan yang hadir dalam rapat pembentukan tim kelompok pelaksanaan kegiatan pelestarian cagar alam yang terdiri dari Muspika kecamatan, masing-masing Kepala Desa, serta para tokoh adat dan tokoh masyarakat setempat.
Ketua DAD (Dewan Adat Dayak) Kecamatan Menjalin, Thomas Apon menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh undangan yang berkenan hadir menyempatkan waktu dalam kegiatan rapat tersebut.
"Antusias dan kepedulian yang sangat tinggi hal tersebut terlihat dari hadirnya seluruh para perangkat adat dan tokoh masyarakat di setiap masing-masing desa dan binua dalam rangka rencana kegiatan pelestarian cagar alam Bukit Adat yang akan kita laksanakan dalam dekat ini," ujar Ketua DAD.
Selain itu Camat Menjalin, Drs. Theotimus juga menegaskan kepedulian dan rasa memiliki harus tertanam di dalam diri sebagai seseorang yang dituakan atau ditokohkan dalam lingkungan masyarakat.
"Sehingga diharapkan dapat menjadi contoh dan panutan bagi generasi muda dalam menjaga dan melestarikan cagar alam Bukit Adat yang ada di kecamatan Menjalin," ujarnya.
Kapolsek Menjalin, Iptu teguh Pambudi yang hadir dalam kesempatan tersebut dan ditunjuk sebagai koordinator humas dan keamanan dalam tim sangat mendukung penuh pelaksanaan kegiatan pelestarian cagar alam tersebut.
"Kami pihak Polsek dan Koramil siap mendukung kegiatan ini, hal ini sebagai bentuk pelayanan dan kepedulian terhadap cagar alam yang ada di kecamatan Menjalin mencegah agar Bukit Adat tidak mengalami kerusakan yang lebih parah baik ekosistem flora dan fauna serta kandungan kekayaan alam logam mulia emas yang terkandung didalamnya," tutur Kapolsek.
Timanggung, Aho Tungkaris selaku ketua tim kelompok pelaksana kegiatan berharap dengan dilakukannya rapat koordinasi dan pembentukan tim kegiatan tersebut dapat berjalan dengan baik, lancar dan mendapatkan hasil yang maksimal.
"Dengan adanya dukungan dan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat kecamatan menjalin dan pihak terkait pelestarian bukit adat samabue dan sapatutn," pungkasnya.
Penulis : Oktavianto
Editor : Rizki Mahardika
