Pontianak (Suara Landak) – Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengingatkan masyarakat agar selalu siaga dalam menghadapi potensi kebakaran lahan, terutama saat musim kemarau. Hal tersebut disampaikannya saat menyerahkan bantuan peralatan pemadam kebakaran (damkar) dan perlengkapan posyandu kepada warga Kelurahan Batu Layang, Kecamatan Pontianak Utara, Minggu (12/10/2025).
Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan saat melakukan uji coba peralatan damkar yang diberikan kepada masyarakat.SUARALANDAK/SK
“Ada beberapa selang penyemprotan yang diberikan untuk mengantisipasi keadaan darurat apabila muncul titik api. Mulai dari titik api kecil harus segera diantisipasi oleh masyarakat,” ujar Bahasan usai menyerahkan bantuan di Aula Kantor Camat Pontianak Utara.
Bantuan yang disalurkan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berupa selang dan mesin penyemprot api diserahkan kepada Masyarakat Peduli Api (MPA) di empat RW, yakni RW 20, RW 21, RW 22, dan RW 23. Bantuan tersebut diharapkan dapat memperkuat kesiapsiagaan masyarakat menghadapi ancaman kebakaran lahan di kawasan utara Pontianak.
“Harapannya, bantuan ini dapat membantu dan bermanfaat dalam mengantisipasi kemungkinan munculnya titik api di saat musim kemarau,” kata Bahasan.
Ia menegaskan bahwa Pontianak Utara merupakan salah satu wilayah prioritas dalam pencegahan kebakaran lahan, selain Pontianak Selatan dan Tenggara, karena daerah tersebut kerap menjadi lokasi munculnya titik api setiap tahun.
Selain bantuan untuk MPA, Pemkot juga memberikan perlengkapan posyandu berupa pengeras suara atau speaker aktif guna mendukung kegiatan pelayanan kesehatan masyarakat.
“Dengan adanya pengeras suara, petugas dapat memberikan sosialisasi dan edukasi kepada warga secara lebih jelas dan mudah didengar,” jelas Bahasan.
Ia turut mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, mengingat dampaknya yang dapat merusak lingkungan dan mengganggu kesehatan.
“Kita harus menjaga lahan agar tidak menimbulkan kebakaran yang bisa membahayakan lingkungan serta berdampak pada kondisi cuaca dan kesehatan masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bahasan menyampaikan bahwa Pemkot Pontianak akan terus melanjutkan program bantuan serupa di wilayah lain. Program ini juga merupakan bagian dari atensi Kementerian Dalam Negeri, yang mengarahkan agar anggaran daerah difokuskan untuk kepentingan dasar masyarakat.
“Bantuan harus berdampak pada penyelesaian masalah serta memberikan solusi bagi kepentingan masyarakat, baik di bidang kesehatan, pendidikan, infrastruktur maupun kebutuhan dasar warga yang kurang mampu,” tambahnya.
Sementara itu, Camat Pontianak Utara Indrawan menjelaskan bahwa bantuan tersebut bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) Kelurahan Tahun Anggaran 2025, meliputi berbagai perlengkapan untuk mendukung kesiapsiagaan masyarakat.
Rinciannya antara lain satu unit gerobak, satu unit mesin pompa air, satu roll selang damkar, dua stel baju pemadam, dan satu unit toa megaphone untuk kelompok MPA. Selain itu, juga diserahkan satu unit mesin pemotong rumput untuk kegiatan penataan lingkungan serta satu unit speaker aktif untuk menunjang kegiatan posyandu.
“Kita berharap bantuan ini dapat meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dan memperkuat pelayanan kesehatan dasar di wilayah Kelurahan Batu Layang,” tutup Indrawan.[SK]
