Sambas (Suara Landak) – Bupati Sambas, Satono, menegaskan pentingnya membangun kekuatan ekonomi masyarakat melalui penguatan koperasi sebagai salah satu pilar utama dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah. Hal tersebut disampaikannya saat membuka Sosialisasi Program Koperasi Desa Merah Putih di Aula Kantor Bupati Sambas, Selasa (14/10/2025).
Bupati Satono tegaskan pentingnya membangun kekuatan ekonomi masyarakat melalui penguatan Koperasi Desa Merah Putih.SUARALANDAK/SK
Dalam arahannya, Satono menekankan bahwa semangat gotong royong dan kerja sama lintas wilayah menjadi kunci dalam membentuk ekonomi masyarakat yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing tinggi.
“Kalau dulu kekuatan disiapkan untuk berperang, sekarang kekuatan itu harus diarahkan untuk memperkuat ekonomi rakyat. Bagaimana rakyat bisa mandiri, tangguh, dan hebat di sisi ekonomi,” ujar Satono.
Ia juga menyoroti potensi besar Kabupaten Sambas dalam pengembangan sektor koperasi. Berdasarkan data, terdapat 195 koperasi di Sambas, 26 di Singkawang, serta sejumlah koperasi lain di Bengkayang dan wilayah sekitarnya yang dapat disinergikan untuk mempercepat laju ekonomi Kalimantan Barat.
“Bayangkan jika semua koperasi ini bisa berkolaborasi, hasilnya tentu luar biasa bagi kemajuan ekonomi daerah,” tambahnya.
Namun, Satono mengingatkan bahwa membangun kemandirian ekonomi melalui koperasi tidak bisa dilakukan secara instan. Menurutnya, perlu strategi yang matang serta dukungan nyata dari pemerintah pusat agar program koperasi dapat berjalan efektif dan berkelanjutan.
“Upaya ini tentu tidak mudah. Perlu intervensi dari pemerintah pusat agar program koperasi ini bisa berjalan efektif dan berkelanjutan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Satono menyebut koperasi merupakan bagian penting dari sejarah panjang ekonomi Indonesia sejak era Bung Hatta. Karena itu, masyarakat diminta untuk tetap optimistis dan menjadikan semangat gotong royong sebagai kekuatan utama dalam membangun ekonomi rakyat.
“Meski banyak tantangan, kita tidak boleh menyerah. Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, kita bisa membangun kemandirian tanpa bergantung pada uang negara,” tegasnya.
Ia berharap Program Koperasi Desa Merah Putih dapat menjadi gerakan ekonomi kerakyatan yang mampu memperkuat fondasi ekonomi daerah menuju kemandirian dan kesejahteraan masyarakat.
“Dengan kebersamaan dan kekompakan, saya yakin kita mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi dan menyongsong Indonesia Emas 2045,” pungkas Satono.[SK]
