 |
| Kedua Pelaku Penyelundupan Narkoba lewat jasa pengiriman Cargo Bandara berinisial SI (28) dan AN (24) yang berhasil diringkus oleh Tim Labubu Polres Kubu Raya.SUARALANDAK/SK |
Kasus ini terungkap ketika petugas kargo bandara mencurigai sebuah paket kiriman dari Pontianak Utara. Setelah diperiksa, isi paket ternyata bukan sekadar makanan ringan, melainkan sabu seberat 3,47 gram bruto yang dikemas rapi. Temuan itu langsung dilaporkan ke Polres Kubu Raya pada Rabu (13/8/2025).
Menerima laporan tersebut, Tim Labubu Satresnarkoba Polres Kubu Raya bergerak cepat melakukan penyelidikan. Hasilnya, SI dan AN berhasil diamankan di kediamannya. Dari penyidikan, terungkap bahwa keduanya kompak menjalankan bisnis narkoba lintas provinsi dengan modus menyelipkan sabu dalam paket camilan.
Kasat Narkoba Polres Kubu Raya, AKP Sagi, melalui Kasubsie Penmas Aiptu Ade, menyebut penangkapan ini membuka pintu pengungkapan jaringan yang lebih besar.
“Dari hasil penyelidikan, paket ekspedisi itu mengarah kepada SI, warga Pontianak Kota. Bersama AN, ia sudah berulang kali mengedarkan narkoba dengan modus menyelipkan sabu dalam paket makanan,” ujar Ade, Jumat (22/8/2025).
Lebih lanjut dijelaskan, barang haram tersebut dipesan oleh seseorang di Kota Tangerang. Transaksi dilakukan melalui aplikasi WhatsApp, kemudian pelaku menerima transfer uang, membeli barang di kawasan Kampung Beting Pontianak, dan mengirimkannya lewat jasa ekspedisi.
“Untuk mengelabui petugas, sabu dikemas bersama makanan ringan agar terlihat seperti paket biasa,” tambahnya.
Namun, skenario tersebut akhirnya terbongkar. Meski SI dan AN sudah diamankan beserta barang bukti, polisi masih memburu pihak lain yang diduga pemesan sekaligus pemilik sabu.
“Saat ini Tim Labubu masih mengembangkan kasus ini. Polres Kubu Raya berkomitmen memberantas peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya,” tegas Ade.[SK]
