Pedagang UMKM Manfaatkan Keramaian Aksi Demo di DPRD Kalbar untuk Berjualan

 

Pedagang umkm berjualan saat aksi demonstrasi di gedung DPRD Provinsi Kalimantan Barat pada Rabu (27/08/2025) kemarin.SUARALANDAK/SK

Pontianak (Suara Landak) – Aksi demonstrasi yang digelar di depan Gedung DPRD Provinsi Kalimantan Barat pada Rabu (27/8/2025) kemarin tidak hanya menjadi ajang penyampaian aspirasi, tetapi juga membawa berkah tersendiri bagi sejumlah pedagang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Di tengah keramaian massa aksi, tampak pedagang kaki lima memanfaatkan momentum untuk menjajakan berbagai makanan dan minuman, mulai dari minuman dingin, telur gulung, hingga sosis goreng.

Salah satu pedagang, Rani, mengaku kerap berjualan di lokasi-lokasi ramai, termasuk saat ada aksi demonstrasi.

“Memang sering sih berjualan gini, nggak hanya di tempat demo. Yang penting ada keramaian, di situ kami berjualan,” ujarnya sambil melayani pembeli.

Rani menuturkan bahwa ini bukan pertama kalinya ia berjualan saat ada aksi di Gedung DPRD Kalbar. Sebelumnya, ia juga pernah memanfaatkan momentum serupa.

“Kemarin itu pernah juga jualan saat demo di sini, jadi ini bukan pertama kalinya,” ungkapnya.

Meski begitu, Rani mengaku tetap berhati-hati saat berjualan di tengah situasi demonstrasi. Menurutnya, menjaga jarak dengan massa aksi menjadi kunci agar tetap aman.

“Kalau takut sih nggak ya, kita kan jaga diri, jangan terlalu dekat dengan yang sedang demo. Kalau sudah mulai ricuh, kita mundur,” katanya.

Terkait hasil penjualan, Rani menyebut semuanya bergantung pada kondisi di lapangan.

“Kalau ramai, ya lumayan banyak yang beli. Tapi kalau sepi, kadang ya sedikit. Namanya juga jualan, tergantung situasi,” jelasnya.

Rani mengaku biasanya mengetahui informasi terkait aksi demonstrasi dari media sosial, terutama Instagram. Informasi tersebut kemudian ia manfaatkan sebagai peluang untuk mencari rezeki.

“Kalau tahu info demo seperti ini biasanya dari media sosial, dari Instagram gitu,” pungkasnya.[SK]