Ngabang (Suara Landak) - Hasil pelaksanaan UNBK SMAN 2 Ngabang pada umumnya memang dapat dikatakan lancar, namun akibat leletnya jaringan mengharuskan 3 orang peserta ujian mau tak mau harus mengikuti UNBK susulan.
Berbagai upaya sudah dilakukan pihak sekolah untuk memperbaiki melalui petugas proktor dan tekhnisi UNBK agar jaringan dapat kembali normal, namun hingga batas waktunya jaringan masih belum bisa terkoneksi.
Ketika dikonfirmasi Kepala SMAN 2 Ngabang Dian Kristian S. Pd menjelaskan kegagalan UNBK ketiga pelajarnya akibat gangguan pada jaringan.
"Akibat jaringan lelet, sehingga sulit sekali terkoneksi dengan server komputer," jelas Dian.
Ketiga pelajar yang harus mengikuti UNBK susulan diantaranya Ayu Lestari, Kristina Ayum dan Andri Palu.
Hal ini dibenarkan oleh anggota pengamanan UNBK di SMAN 2 Ngabang. Akibat gangguan teknis, pengamanan dilakukan hingga pukul 20.00 wib malam.
"Walaupun hingga malam, kami akan tetap akan berikan pengamanan," tutur Terbit.
Penulis : Bayu
Editor : Tullahwi
Disiarkan di Radio Suara Landak 98 FM
