Bertindak selaku inspektur upacara, Bupati Landak, Karolin Margret Natasa. Pada kesempatan itu juga, bupati menyerahkan alat kerja secara simbolis kepada perwakilan Satgas TMMD dan masyarakat.
Dalam amanatnya, Bupati berharap, kegiatan TMMD yang akan dilaksanakan selama 30 hari itu dapat dirasakan manfaatnya masyarakat yang ada diseluruh sasaran pelaksanaan TMMD.
"Sebagaimana dipahami bersama, program TMMD merupakan program lintas sektoral yang melibatkan TNI, Polri, Kementerian, lembaga pemerintah non Kementerian dan Pemerintah Daerah serta segenap lapisan masyarakat, " ujar bupati.
Dikatakannya, kegiatan TMMD yang dilakukan itu untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat perdesaan, khususnya pada kawasan tertinggal dan terisolasi.
"Kegiatan TMMD ini juga untuk meningkatkan kelancaran arus transportasi logistik dari kawasan perdesaan, meningkatkan keamanan dan mampu mendorong masyarakat untuk membangun desanya. Program TMMD inipun untuk memantapkan wawasan kebangsaan serta membangun persatuan dan kesatuan bangsa dalam rangka menjaga keutuhan NKRI, " katanya.
Selain itu tambah Karolin, kegiatan TMMD juga merupakan suatu upaya TNI membantu pemerintah memberdayakan potensi wilayah dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta kesadaran membela negara.
"Program TMMD selama ini memang telah banyak membantu tugas pemerintah di daerah dalam meningkatkan akselerasi pembangunan dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memantapkan wawasan kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, " akunya.
Dandim 1201/MPH Letkol Arm Anom Wirassunu menjelaskan,kegiatan TMMD kali ini dipusatkan di Desa Sempatung Kecamatan Air Besar Kabupaten Landak. Pelaksanaan kegiatan TMMD itu akan berlangsung selama 30 hari yang dimulai 10 Juli hingga 8 Agustus.
"Dalam kegiatan TMMD ini, kita akan mengerahkan kekuatan satu Satgas. Satgas tersebut terdiri dari TNI sebanyak 135 personel, Polri sebanyak 10 personel, Pemerintah Daerah lima personel dan tenaga masyarakat pendukung antara 20 orang per hari secara bergiliran," jelas Dandim yang didampingi Pasiter Kodim 1201/Mph selaku Pakoorlap TMMD, Kapten CZI Suwardi.
Diterangkannya lagi, sasaran kegiatan TMMD itu meliputi sasaran fisik dan sasaran non fisik.
"Untuk sasaran fisik meliputi perehapan atau peningkatan akses jalan, pembangunan jalan rabat beton dan pembangunan jembatan. Sedangkan non fisik meliputi sejumlah kegiatan penyuluhan, " kata mantan Danyon Armed 16 Ngabang ini.
Hadir dalam upacara tersebut, Kasiter Korem 121/ABW Kol Inf Nyamin, Wakil Bupati Landak,Herculanus Heriadi, anggota DPRD Landak, Anjiu, Danlanal Mempawah Mayor Marinir Eko Budi, Kapolres Landak AKBP Bowo Gede Imantio, Danyon Armed 16/Komposit Letkol Arm Victor Lucas Jakop Lopu Lalan, jajaran Forkompimda Landak, pengurus TP PKK Landak, pengurus Persit Kodim 1201/MPH, pengurus Bhayangkari Polres Landak, sejumlah tokoh, masyarakat dan undangan lainnya. Sedangkan tema yang diambil dalam kegiatan TMMD tersebut yakni, manunggal membangun karakter generasi milenial.
Penulis: Tim Liputan
Editor: Kundori
