|

Streaming Radio Suara Landak

Aparat Siap Antisipasi Peredaran Narkoba di Landak

IPTU PANDIA
Ngabang (Suara Landak)- Kasus penangkapan pengedar sabu jaringan internasiol beberapa hari lalu di Landak jadi isyarat untuk meningkatkan keamanan di daerah perbatasan.

Kasat narkoba polres Landak IPTU Pandia menerangkat kejadian penangkapan pengedar sabu jaringan internasional beberapa hari lalu menjadi isyarat masih ada rute yang bisa dilewati untuk memasukan barang haram tersebut dari wilayah Malaysia.

"Tempat kita kan berbatasan langsung (Malaysia) dan ada pintu masuk jalan yang masih tanah merah yang dari Kembayan," terangnya.

Selain itu kata dia mengingat untuk Landak sediri peredaran narkoba juga masih tinggi.

"Kalau dibandingkan dengan data yang ada di tahun 2017 berbanding dengan di tahun 2018, sebading masih sama dengan kamarin masih berkapasitas lumayan tinggi," ungkapnya.

Pandia menjelaskan tidak hanya lewat jalur Kebanyan tapi jalur Entikong juga rawan.

"Pintu masuk yang memungkinkan masuknya barang ini (narkoba) dari Malaysia yang melewati Entikong diduga melalui jalan tikus,". Jelasnya

Untuk kesiapan Pandia menegskan sudah melakukan giat patroli dan razia rutin di jalur masuk perbatasan yang rawan.

"Kita adakan giat razia rutin dalam sifatnya insidentis, dilakukan sewaktu-waktu bila diperlukan, tidak monoton untuk mengimbangi penangkap kemarin," tegasnya.

Lanjut dia, "Intinya kami dari kepolisian polres Landak sudah siap untuk mencegah peredaran narkoba di wilayah Landak," pungkasnya.

Penulis: Rizki
Editor: Kundori
Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini