|

Streaming Radio Suara Landak

Kebakaran Lahan di Mempawah Hulu Akibat Listrik PLN

LOKASI LAHAN KEBAKARAN
Mempawah Hulu (Suara Landak) Warga Kaca' Lengkuas menyesalkan sikap PLN yang mengabaikan keselamatan warga.
Novika Ulan yang pergi ibadah melihat percikan api dan membakar rumput kering yang ada.

"Saya mau pergi ibadah. Di jalan saya lihat tali listrik mengeluarkan percikan api dan mengenai rumput kering sehingga mengakibatkan kebakaran," ujar Ulan

Kata Orangtua Ulan, Atan Melihat kejadian kebakaran Ulan pulang kerumah dan melaporkan dengan panik dan ketakutan.

"Anak saya Ulan sangat ketakutan waktu melaporkan kebakaran lahan itu. Saya pun akhirnya membawa warga untuk memadamkan api supaya tidak merembet ke pemukiman kami," ujar Atan

Kejadian ini sudah dilaporkan kepada apara desa melalui kadus Kristianus Salekan malam itu. Malam itu juga Kadus Kaca' Lengkuas Melaporkan ke Kepala Desa.

"Malamm itu saya sudah langsung sampaikan kejadian ini kepada Bapak Kepala Desa kami," ujar Salekan

Malam itu juga Kades Garu Suhanto Apu sudah menyampaikan informasi kebakaran itu kepada petugas PLN untuk ditinjau.

"Begitu dapat informasi kebakaran itu, saya langsung telpon petugas PLN supaya meninjau kejadian. Saya juga langsung melaporkan Hal ini kepada Pak Camat Mempawah Hulu," ujar Suhanto

 Warga sangat kecewa karena satu pun petugas PLN tidak datang malam itu untuk melihat kondisi kebakaran lahan.

"Warga sangat kecewa karena tidak ada petugas PLN yang datang. Seolah membiarkan pemukiman disini terbakar," terang Suhanto

Camat Mempawah Hulu, Paolip berharap PLN peduli dengan warga yang ada di Mempawah Hulu dengan keluhan Listrik. Tidak hanya di Kaca Lengkuas.

"Saya sudah menghubungi pihak PLN perihal keluhan warga. Saya harap PLN peduli dengan Pemukiman dan nyawa warga," jjar Paolip

 PLN jika kejadian kebakaran lahan lagi yang diakibatkan arus PLN harus bertanggung jawab.

"Saya harap pihak PLN merapikan kembali tali yang berserakan ditanah, jangan ada pemasangan listrik yang tidak ada kilometernya. Kalau ada anak-anak yang kena sengatan arus atau kebakaran lagi PLN harus bertanggungjawab," tegas Paolip.

Penulis: Iman Ceriawan Gulo
Editor: Kundori
Disiarkan: Radio Suara Landak 98fm
Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini