Bengkayang (Suara Landak) – Jajaran Kepolisian Resor Bengkayang terus mempererat hubungan dan membangun komunikasi positif dengan insan pers yang tergabung dalam Komunitas Jurnalis Bumi Sebalo (JBS), termasuk wartawan dari berbagai organisasi seperti PWI, PJS, AMSI, SMSI, IWO, AJI, dan PWRI.
Polres Bengkayang dan Jurnalis Bumi Sebalo Terus Jalin Silaturahmi.SUARALANDAK/SK
Pada Selasa (14/10/2025), sejumlah perwakilan JBS diundang untuk berdiskusi bersama Kasat Reskrim Polres Bengkayang, AKP Anuar Syarifudin, di ruang kerjanya. Pertemuan tersebut menjadi ajang silaturahmi dan tukar pikiran antara aparat penegak hukum dan insan pers di Bengkayang.
Dalam kesempatan itu, AKP Anuar Syarifudin menegaskan pentingnya menjaga sinergi dan komunikasi yang baik antara kepolisian dan media agar informasi yang disampaikan ke publik tetap akurat, faktual, dan kredibel.
“Hubungan baik perlu terus dijaga antara kepolisian dan rekan-rekan media. Kolaborasi ini penting supaya informasi yang disampaikan ke masyarakat bisa akurat dan sesuai fakta,” ujarnya.
Atas nama Kapolres Bengkayang, AKBP Syahirul Awab, AKP Anuar juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jurnalis di Bengkayang yang selama ini berkontribusi dalam menyebarluaskan informasi positif dan konstruktif.
“Kami berterima kasih karena kinerja dan pemberitaan rekan-rekan wartawan sangat membantu kami di lapangan. Banyak kegiatan dan capaian pemerintah maupun kepolisian yang bisa dikenal luas berkat kerja keras teman-teman media,” ucapnya.
Sebagai contoh, Anuar menyinggung pemberitaan besar tentang kunjungan Presiden Prabowo Subianto dalam agenda Panen Jagung Perdana di Bengkayang beberapa waktu lalu. Menurutnya, pemberitaan tersebut telah membuat Bengkayang semakin dikenal secara nasional.
Selain itu, lanjut Anuar, peran media juga sangat membantu kepolisian dalam memantau perkembangan situasi di wilayah perbatasan dan pesisir Bengkayang.
“Informasi dari media sangat penting bagi kami. Melalui pemberitaan, kami bisa lebih cepat merespons setiap dinamika dan permasalahan di masyarakat. Bahkan, kami merasa ikut terkontrol dengan adanya media,” ungkapnya.
Dalam diskusi tersebut, AKP Anuar juga mengajak seluruh jurnalis di Bengkayang untuk terus menjaga kekompakan, memperkuat solidaritas, serta menyajikan berita yang edukatif dan bermanfaat bagi masyarakat.
Ia juga mengingatkan agar setiap pemberitaan tetap mengacu pada Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dan berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik (KEJ).
“Setiap informasi yang berkaitan dengan institusi kami agar dikonfirmasi melalui jalur resmi yang ada. Mari kita terus jaga dan perkuat sinergi yang sudah baik ini, demi kemajuan Bengkayang dan masyarakatnya,” pungkas AKP Anuar Syarifudin.[SK]
