|

Streaming Radio Suara Landak

Wali Kota Pontianak Tinjau Proyek IPA dan Intake PDAM, Ditargetkan Uji Coba November 2025

  

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono Saat Meninjau Pembangunan IPA PDAM di Pontianak Barat.SUARALANDAK/SK
Pontianak (Suara Landak) – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, melakukan peninjauan progres pembangunan intake Perumda Air Minum (PDAM) di Gang Semen, Jalan Kom Yos Sudarso, serta Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Jalan Nipah Kuning Dalam, Kelurahan Sungai Beliung, Kecamatan Pontianak Barat, Kamis (25/9/2025).

Dalam kunjungannya, Edi menyampaikan bahwa proyek strategis ini dibangun untuk meningkatkan layanan air bersih bagi masyarakat, khususnya di Kecamatan Pontianak Barat. Dengan kapasitas hingga 360 liter per detik, proyek ini diharapkan dapat mengatasi persoalan gangguan distribusi air yang selama ini dikeluhkan warga.

Progres pembangunan fisik sudah mencapai sekitar 85 persen. Saat ini tinggal pemasangan peralatan dan tahap penyelesaian akhir. Insya Allah, bulan November sudah bisa dilakukan uji coba,” ungkap Edi.

Menurut Edi, keberadaan IPA baru ini akan berdampak signifikan terhadap kualitas air yang disalurkan. Bahkan, kualitas air hasil pengolahan dinilai sudah memenuhi standar air minum langsung. Namun, ia menekankan bahwa distribusi ke rumah tangga tetap membutuhkan pengujian lebih lanjut, terutama karena kondisi jaringan pipa yang beragam.

Teknologinya baru, kualitas air sebenarnya sudah layak diminum langsung. Tapi karena dipengaruhi kondisi pipa distribusi, kita tetap akan lakukan pengujian lebih lanjut sebelum disalurkan,” jelasnya.

Proyek ini tidak hanya ditujukan untuk warga Pontianak Barat, tetapi juga akan memperluas layanan hingga sebagian wilayah Kecamatan Kakap.

Kalau pipa lama masih bagus, kita pertahankan. Tapi kalau sudah tidak layak, tentu akan diganti. Dengan kapasitas 360 liter per detik, pelayanan air bersih akan semakin luas dan optimal,” tambah Edi.

Edi mengungkapkan bahwa dalam proses pembangunan terdapat sejumlah kendala teknis, salah satunya amblasnya tanah di area intake. Untuk mengatasi hal tersebut, pihak pelaksana proyek melakukan penguatan struktur menggunakan cerucuk agar konstruksi lebih kokoh dan aman.

Waktu tersisa 74 hari lagi sesuai jadwal. Kami harap semua pihak bekerja maksimal agar proyek ini selesai sesuai target,” tegasnya.

Sementara itu, Plt Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Khatulistiwa, Wawan Hari Purnomo, menegaskan bahwa pihaknya terus mengoptimalkan jadwal pekerjaan, baik dari sisi fisik maupun mekanikal-elektrikal, agar proyek rampung sesuai rencana.

Kami sedang mempersiapkan penjadwalan secara detail supaya progres pembangunan sesuai target. Mudah-mudahan, uji coba bisa dilakukan pada November,” kata Wawan.

Ia menjelaskan, proyek ini mencakup pembangunan instalasi pengolahan air, jaringan perpipaan, serta intake yang memanfaatkan Sungai Serok sebagai sumber air baku.

Kapasitas yang dibangun di sini sebesar 360 liter per detik, yang nantinya akan melayani kebutuhan masyarakat di Pontianak Barat dan sekitarnya,” pungkas Wawan.

Dengan beroperasinya IPA Nipah Kuning Dalam dan intake baru tersebut, Pemerintah Kota Pontianak berharap distribusi air bersih ke masyarakat semakin lancar, berkualitas, dan menjangkau lebih banyak rumah tangga.[SK]

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini