Kayong Utara (Suara Kalbar) – Kafilah Kabupaten Kayong Utara berhasil menorehkan prestasi membanggakan pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-33 tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang digelar di Kabupaten Kapuas Hulu, pekan lalu.
Kayong Utara Raih Peringkat ke-7 di MTQ XXXIII Provinsi Kalbar.SUARALANDAK/SK
Berdasarkan hasil penilaian, Kayong Utara menempati peringkat ke-7 dengan raihan: 1 Juara I, 3 Juara II, 6 Juara III, 1 Harapan I, 3 Harapan II, dan 8 Harapan III.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kayong Utara, H. Nazril Hijar, S.Ag, mewakili Bupati Romi Wijaya saat penutupan MTQ pada Sabtu (20/9/2025), menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya.
“Alhamdulillah, Kayong Utara berhasil masuk peringkat ke-7. Ini merupakan bukti ikhtiar dan kerja keras kafilah serta dukungan masyarakat. Mari kita songsong MTQ ke-34 tahun 2026 di Kayong Utara dengan memaksimalkan ikhtiar agar sukses penyelenggaraan dan sukses prestasi,” ujar Nazril Hijar.
Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, juga memberikan apresiasi kepada seluruh kafilah, pelatih, dan official yang telah berjuang mengharumkan nama daerah. Ia menekankan bahwa pencapaian ini harus menjadi motivasi untuk meningkatkan prestasi pada ajang berikutnya.
“Kita patut bangga, tetapi juga perlu menjadikannya evaluasi untuk lebih baik lagi. Target kita bukan hanya sukses sebagai tuan rumah, tetapi juga sukses prestasi di MTQ mendatang,” ungkap Romi.
Dalam rilis resmi Prokopim Setda Kayong Utara, Bupati menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi.
“Capaian ini bukan hanya kebanggaan, tetapi juga motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pembinaan. Mari kita bersama-sama menyongsong MTQ ke-34 tahun 2026 dengan semangat kebersamaan dan tanggung jawab sebagai tuan rumah,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua LPTQ Kayong Utara, Abdul Rahman, menilai capaian peringkat ke-7 adalah langkah awal yang baik hasil dari pembinaan berjenjang. Ia menegaskan, pembinaan akan terus diperkuat hingga tingkat desa.
“Kita tidak boleh cepat puas. LPTQ bersama pemerintah daerah akan memperkuat pola pembinaan agar di MTQ 2026 nanti, Kayong Utara mampu meraih prestasi lebih tinggi. Kebersamaan adalah kunci. Mari kita jadikan MTQ sebagai ruang kebersatuan umat sekaligus ladang syiar Islam,” ujarnya.
Sebagai tuan rumah MTQ ke-34 tahun 2026, Pemkab Kayong Utara berkomitmen melakukan persiapan maksimal, baik dari sisi infrastruktur maupun pembinaan kafilah. Bupati pun mengajak seluruh masyarakat untuk menyatukan langkah.
“MTQ bukan sekadar ajang lomba, melainkan momentum memperkuat syiar Islam dan menumbuhkan kecintaan generasi muda kepada Al-Qur’an. Dengan semangat kebersamaan, insyaAllah Kayong Utara akan mampu menyelenggarakan MTQ dengan sukses,” pungkas Romi.[SK]
