![]() |
Ernita saat dievakuasi tim sar gabungan usai dikabarkan hilang saat mencari pakis.SUARALANDAK/SK |
Kepala Kantor SAR Pontianak, I Made Junetra, menjelaskan korban terakhir terlihat sekitar pukul 13.00 WIB oleh warga saat berada di dekat Masjid Al-Ikhlas. Namun setelah itu, keberadaannya tidak lagi diketahui.
“Laporan hilangnya korban baru diterima keesokan harinya oleh pihak keluarga. Menindaklanjuti laporan tersebut, kami langsung memberangkatkan tim rescue untuk melakukan pencarian di sekitar lokasi korban terakhir terlihat hingga jalur-jalur yang mungkin dilaluinya,” jelas Made, Jumat (22/8/2025).
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, aparat desa, dan warga setempat menyisir area kebun sawit hingga kawasan parit. Upaya pencarian akhirnya membuahkan hasil setelah korban ditemukan dalam kondisi selamat, berjarak sekitar 800 meter di sebelah barat lokasi awal dinyatakan hilang.
“Korban langsung dievakuasi dan dibawa ke kediamannya untuk mendapatkan perawatan keluarga,” tambah Made.
Dengan ditemukannya korban, operasi SAR resmi ditutup. Pihak Basarnas mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di area kebun atau hutan agar kejadian serupa tidak terulang.[SK]