![]() |
Ilustrasi Tambang Ilegal.SUARALANDAK/SK |
“Tuduhan itu tidak benar dan sangat merugikan nama baik saya. Saya bukan penadah emas ilegal, dan saya tidak pernah terlibat dalam aktivitas yang melanggar hukum,” tegas Carles saat memberikan klarifikasi kepada awak media pada Senin (21/7/2025).
Dalam pernyataannya, Carles menjelaskan bahwa dirinya adalah pelaku usaha toko bangunan yang telah lama berdiri dan beroperasi secara sah. Ia menegaskan, tidak memiliki hubungan atau keterlibatan dengan praktik jual beli emas, apalagi yang berkaitan dengan tambang ilegal.
“Saya tidak pernah membeli atau menampung emas. Fokus saya adalah menjalankan usaha toko bangunan. Tidak ada urusan saya dengan aktivitas tambang, apalagi yang ilegal,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga membantah isu bahwa ada warga yang pernah menjual emas kepadanya. Menurutnya, informasi tersebut adalah kabar bohong yang sengaja disebarkan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab dengan maksud menjatuhkan nama baiknya di mata publik.
“Saya tidak pernah membuka usaha pembelian emas, baik resmi maupun secara sembunyi-sembunyi. Saya juga tidak tahu siapa yang menyebarkan informasi ini. Tapi jika ada yang sengaja mengaitkan nama saya, saya anggap itu fitnah,” tegasnya.
Terkait tudingan bahwa dirinya “kebal hukum”, Carles menyatakan keberatannya dan menilai tuduhan tersebut sebagai bentuk karakter pembunuhan yang sangat tidak berdasar.
“Saya ini warga biasa, tunduk pada hukum seperti yang lain. Saya tidak pernah merasa kebal hukum. Kalau ada tuduhan tanpa bukti, itu sangat merugikan saya dan keluarga,” tegasnya.
Carles juga mengimbau masyarakat agar lebih bijak dalam menyampaikan informasi dan tidak mudah terprovokasi oleh isu yang belum terbukti kebenarannya.
“Kalau ada persoalan, sebaiknya diselesaikan dengan jalur yang benar. Jangan main tuduh karena itu bisa merusak kehidupan orang lain,” pungkasnya.
Pernyataan Carles menjadi penegasan penting di tengah maraknya tudingan liar yang beredar tanpa dasar. Ia berharap klarifikasi ini bisa menjadi penyeimbang informasi yang telah menyebar dan memulihkan kembali nama baiknya di mata masyarakat.[SK]