|

Streaming Radio Suara Landak

DLH Singkawang Gelar Aksi Peduli Sampah di Lima Titik Peringati HPSN 2025

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Singkawang melakukan Aksi Peduli Sampah pada Minggu (23/2/2025).SUARALANDAK/SK
Singkawang (Suara Landak) – Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Singkawang menggelar Aksi Peduli Sampah bertema “Kolaborasi Untuk Indonesia Bersih”, Minggu (23/2/2025). Kegiatan ini berlangsung di lima titik strategis, yakni Sungai Terminal Bengkayang, Gunung Sari, Pasar Beringin seputaran Puskesmas Singkawang Tengah I, Mangrove Setapuk Besar, dan TPS Mandiri Kelurahan Melayu.

Tidak hanya diikuti oleh unsur pemerintah, aksi ini juga melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk badan usaha, organisasi dan komunitas masyarakat, warga, akademisi, dunia pendidikan, serta media. Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLH Singkawang, Dedi Afandi, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian terhadap lingkungan. “Aksi kami hari ini dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional 2025, dengan semangat Kolaborasi untuk Indonesia Bersih. Kami dari Pemkot Singkawang bersama berbagai organisasi masyarakat, badan usaha, mahasiswa, dan warga sekitar melakukan pembersihan di lima titik utama,” ujarnya.

Dedi juga menyoroti kondisi Sungai Terminal Bengkayang yang masih dipenuhi sampah. Ia mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan serta menggalakkan kembali kerja bakti di daerah rawan banjir.

“Warga harus lebih peduli terhadap sampah dan lingkungan, karena Sungai Terminal Bengkayang ini termasuk titik rawan banjir. Jangan lagi membuang sampah ke sungai dan mari kita aktif mengadakan kerja bakti, minimal sebulan sekali,” pesannya.

Sebagai langkah pencegahan, DLH Singkawang berencana memasang jaring penghalang sampah di beberapa titik strategis. “Kami akan memasang tiga jaring tambahan di belakang Kantor Polisi Militer, aliran sungai dekat rumah Marga Tjhia, dan aliran sungai belakang Terminal Bengkayang,” tambahnya.

Koordinator Komunitas Masyarakat Siaga Sampah Singkawang (SSS), Adil Rianto alias Romo, turut mengapresiasi kegiatan ini. Ia menyebut bahwa komunitasnya menurunkan sekitar 30 anggota dalam aksi pembersihan di Sungai Terminal Bengkayang.

“Alhamdulillah, hari ini kami turun ke lokasi ini bersama 30 anggota untuk membersihkan sungai. Kami berharap tindakan ini bisa mengedukasi masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan,” ungkap Romo.

Ia menambahkan bahwa persoalan sampah merupakan tanggung jawab bersama, sehingga semua pihak harus berkontribusi tanpa saling menyalahkan. “Kami bertekad untuk berkontribusi bagi negeri melalui komunitas ini. Tidak perlu saling menyalahkan, tetapi mari kita bersama-sama menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat,” tutupnya.[SK]

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini