|

Streaming Radio Suara Landak

Berikut Rincian Rancangan KUA dan PPAS Perubahan APBD Landak Tahun Anggaran 2021

Rapat Paripurna di aula DPRD Landak, Kamis (5/8/2021)

Ngabang
(Suara Landak) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Landak gelar rapat paripurna ke-6 masa sidang l tahun 2021 dalam rangka penyampaian pidato pengantar rancangan KUA dan PPAS Perubahan APBD Kabupaten Landak tahun anggaran 2021 oleh Bupati Landak.

Kegiatan berlangsung di ruang rapat utama dipimpin oleh Ketua DPRD Landak Heri Saman, dihadiri Bupati Landak Karolin Margret Natasa, Sekda Landak Vinsensius, Anggota DPRD Kabupaten Landak, Sekwan dan OPD yang terkait, baik yang hadir secara fisik maupun Vidcon, Kamis (5/8/2021).

Ketua DPRD Landak, Heri Saman mengatakan PAD mengalami penurunan yang sudah disampaikan dalam KUA yang terdiri dari pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan daerah yang dipisahkan.

"Tadi sudah disampaikan oleh Bupati Landak berkaitan tentang rencana kebijakan umum anggaran untuk untuk APBD perubahan, disampaikan tadi oleh Bupati bahwa target pendapatan kita yang semula di APBD murni kemarin sebesar 94.350.033.094 dan di KUA ini disampaikan oleh Bupati target Pendapatan Asli Daerah kita menjadi 91.406.279.922 atau berkurang 3,12%," katanya.

Ia menambahkan pendapatan transfer sebelum perubahan ditargetkan disepakati dulu APBD murni itu sebesar 1.107.777.407.366, setelah perubahan ini didalam KUA, PPAS sebesar 1.126.639.564.719, atau mengalami peningkatan 1.70%. 

Lain-lain pendapatan yang sah yaitu sebesar 62.828.336.352, setelah perubahan ini di KUA-nya diproyeksikan sebesar 74.447.260.000, sehingga total pendapatan yaitu komponen pendapatan asli daerah, pendapatan transfer, lain-lain pendapatan daerah yang sah jumlah pendapatan setelah perubahan ini dan KUA menjadi 1.292. 493.104.641, atau mengalami peningkatan sebesar 2.18%. 

Dari belanja-belanja ini terdiri atas Belanja Operasi, Belanja Modal, Belanja Tak Terduga dan Belanja Transfer, Belanja Operasi dari APBD murni 865.592.769.087, setelah perubahan menjadi 892.938.393.815, atau mengalami kenaikan sebesar 3,16%.

Lanjutnya, Belanja Modal di APBD murni sebesar 172.326.398.389, setelah perubahan ini 204.620.079.426, atau mengalami peningkatan 18,74%. Belanja Tidak Terduga tetap 3.100.000.000, Belanja Transfer di APBD murni kemarin kita tetapkan 256.786.609.336, setelah perubahan menjadi 254.937.214.008, atau mengalami penurunan sebesar 0,72%. Dari keseluruhan jumlah Belanja total sebelum perubahan 1.297.805.776.812, setelah perubahan 1.355.595.687.249, atau meningkat 4,45%. 

Surplus (defisit) sebelum perubahan 32.850.000.000, setelah perubahan menjadi 63.102.582.608, dan mengalami kenaikan 92,09%. 

Heri Saman menuturkan dari segi pembiayaan, penerimaan pembiayaan sebelum perubahan itu kita tetapkan sebesar 40.000.000.000, dan setelah perubahan 66.252.582.608, atau mengalami kenaikan 65,63%. Pengeluaran pembiayaan yakni penyertaan modal sebelum perubahan 7.150.000.000, setelah perubahan menjadi 3.150.000.000, dan mangalami penurunan sebesar 55,94%.

Pembiayaan Netto sebelum perubahan 32.850.000.000, setelah perubahan jadi 63.102.582.608. atau mengalami peningkatan 92,09%. 

"Jadi total APBD sebelum perubahan 1.304.955.776.812, setelah perubahan menjadi 1.358.745.687.249, dan mengalami peningkatan sebesar 4,12%," jelas Heri Saman.

Ia juga menambahkan ini nanti akan segera dibahas dalam rapat gabungan Badan Anggaran DPRD Kabupaten Landak dan TAPD Kabupaten Landak untuk menyepakatinya.

"Akan kita minta diuraikan dari segi struktur komposisi pendapatan dan belanja, ini kita harapkan posisinya bisa berimbang sehingga di dalam pendapatan asli daerah kita, kita ingin Pemerintah Daerah terus berinovasi supaya bagaimana PAD kita bisa ditingkatkan walaupun situasi Covid-19 ini menjadi kendala, dan ini tidak mengurangi semangat kita untuk meningkatkan kinerja kita di Kabupaten Landak. Dari belanja kita harapkan belanja Publik lebih besar dari belanja pegawai, khususnya pada sisi belanja modal, dan dalam rancangan KUA/PPAS ini sudah cukup berimbang," ujar Heri Saman. (MC DPRD Landak/fik)

Disiarkan : Radio Suara Landak 98 FM

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini