Pelatihan pembutan tar singkong.
Ngabang (Suara Landak) - Diskumindag Kabupaten Landak bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pamane Talino mengadakan pelatihan pembuatan kue tar ketela pohon. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring dan diikuti oleh 15 peserta pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Landak dan 2 pelatih yaitu Ellyana dan Sherly, Jumat (27/11/2020).
Pembukaan pelatihan dimulai pada pukul 09.00 WIB oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Landak.
"Semoga apa yang dilakukan hari ini dapat bermanfaat untuk kemajuan UMKM khususnya di Kabupaten Landak," ujar Sekda Landak, Vinsensius dalam sambutannya.
Pelatihan dipimpin langsung oleh pelatih dengan menjelaskan bahan-bahan yang diperlukan serta langkah-langkah pembuatan kue tar ketela. Sebelumnya, pelatih telah memberikan informasi mengenai bahan dan peralatan yang diperlukan.
Selanjutnya instruksi dipraktekkan langsung oleh peserta pelatihan. Selama kegiatan berlangsung, seluruh peserta pelatihan sangat antusias mengkuti pelatihan tersebut.
Sementara itu, Ellyana sebagai narasumber mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan dengan memanfaatkan potensi daerah seperti ketela pohon ini penting dilakukan.
“Pemilihan bahan baku ketela pohon diharapkan dapat meningkatkan daya jual bahan. Proses pembuatan selai lebih cepat dan rasa singkong nya terasa menjadi _next level_ singkong," tukasnya.
Menurut kepala Diskumindag Landak, Samsul Bahri bahwa kegiatan pelatihan ini sangat diperlukan untuk meningkatkan potensi komoditas unggulan Kabupaten Landak, yaitu ketela pohon. Sebelumnya, kegiatan dalam optimalisasi produk lokal Kabupaten Landak dengan nama produk Dolan (Dodol Landak) Rotesant juga dilakukan dengan bekerjasama dengan pengusaha di Surabaya.
“Kami menyampaikan terima kasih atas kerjasama dari STKIP Pamane Talino dan juga narasumber yang hadir dalam kegiatan ini,” pungkas Samsul.
WK IV Bidang Kerjasama di STKIP Pamane Talino, Kunto Nurcahyoko menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk terus bekerjasama dengan dinas dan pihak-pihak terkait dalam pengembangan sumber daya manusia di Kabupaten Landak.
"Salah satu kegiatan tersebut diwujudkan melalui kegiatan pelatihan seperti ini," terang Kunto Nurcahyoko. (Rilis/Fik)
Disiarkan di Radio Suara Landak 98 FM
