|

Streaming Radio Suara Landak

Landak Targetkan Siklus Pengelolaan Keuangan Lancar

Ngabang (Suara Landak) - Pelaksana Tugas Bupati Landak Herculanus Heriadi mengatakan Pemerintah Kabupaten Landak dapat memenuhi target yang telah ditetapkan oleh Bupati dan Wakil Bupati Landak agar pemeriksaan Laporan Keuangan Pemkab Landak bisa diaudit pada gelombang pertama.

 "Ini akan berpengaruh sangat baik terhadap siklus program/kegiatan dalam pengelolaan keuangan Pemerintah Kabupaten Landak." ujar Heriadi usaimenerima tim audit BPK RI Perwakilan Provinsi Kalbar, Selasa (3/4), di Ngabang.

Dijelaskan Heriadi, guna melaksanakan audit terinci terhadap Laporan Keuangan Pemkab Landak TA.  2017, BPK RI sebelumnya telah melaksanakan audit pendahuluan pada Februari s/d Maret 2018.

"29 Maret 2018 Pemkab Landak telah menyampaikan Laporan Keuangan Tahun Anggaran  2017 kepada BPK RI di kantor perwakilannya di Pontianak." ungkap Politisi PDI Perjuangan Kabupaten Landak itu.

Seperti diketahui Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Landak pada laporan keuangan 2016 lalu kembali mendapatkan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Hasil penilaian dari BPK tersebut diterima langsung Bupati Landak, Karolin Margret Natasa bertempat di Kantor BPK RI Perwakilan Kalbar, Rabu (12/7) lalu.

Ketika itu, Karolin Margret Natasa mengungkapkan rasa syukurnya atas predikat WTP tersebut, karena predikat WTP tidak terlepas dari kerjasama seluruh perangkat daerah yang ada di Landak.

Diakuinya ketika itu pula, Pemkab Landak masih banyak menghadapi tantangan yang memerlukan kerjasama dari semua pihak.

"Kunci dalam memenuhi kriteria dari pelaporan keuangan daerah adalah adanya tindaklanjut dari hasil temuan-temuan pihak BPK. Jika ditemukan sesuatu, kita harus segera tindaklanjuti. Hal tersebut tidak selalu berkaitan dengan salah atau benar, tapi mungkin datanya kurang lengkap. Kemudian ada keraguan, hingga kesalahan pencatatan,” kata Karolin.

Penulis: Tim Liputan
Editor: Kundori

Bagikan:
Komentar Anda

Berita Terkini