 |
| PELATIHAN PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN |
Pelatihan digelar di rumah Ketua Kelompok dan diikuti oleh 60 orang peserta yang berasal dari anggota Kelompok Tani Mantoari Jaya Desa Tunang.
"Panitia sebenarnya menyiapkan undangan untuk 30 orang, tapi ternyata masyarakat sangat antusias untuk mengikuti pelatihan ini," ujar Eva Oktaviani, Kasi Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura.
Maksud dan tujuan diadakan pengolahan hasil tanaman pangan dan hortikultura adalah untuk membekali anggota kelompok cara mengolah bahan baku lokal jagung selain untuk pakan ternak namun juga bisa diolah menjadi pangan olahan. Ada 5 pangan olahan yang dipraktekkan dalam pelatihan ini diantaranya, membuat cendol jagung, sirup jagung, sate jagung, kue donat jagung dan dodol jagung.
Adapun narasumber pelatihan yaitu Danan Muhuda dan Bambang Haryono dari Lembaga Pelatihan Wirausaha Mahendra Adji Saroyo (MAS) Pontianak.
Pelatihan dibuka oleh Evert Apat, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura, yang dalam kesempatan tersebut mewakili Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan Landak.
"Saya berharap dengan pelatihan yang digelar ini dapat menambah penghasilan bapak dan Ibu karena di masing ini merupakan daerah potensi jagung," ujar Evert Apat.
Hal senada juga disampaikan Kepala Seksi Pengolahan, Pemasaran Hasil Tanaman Pangan dan Hortikultura, Lusia Artivinia Natalaga.
"Dengan adanya pelatihan pengolahan hasil pertanian, diharapkan petani kita semakin terampil untuk mengolah hasil pertaniannya, sehingga dapat meningkatkan nilai jualnya, tujuan akhirnya meningkatkan pendapatan petani. Untuk jangka panjang, diharapkan di masing-masing kecamatan/ desa memiliki produk olahan andalan yg bisa bersaing dgn produk dari luar," ungkapnya.
Penulis: Irawan Prastomo
Editor: Kundori
Disiarkan: Radio Suara Landak 98fm
