Mempawah (Suara Landak) – Duka mendalam menyelimuti keluarga Sandiwara, warga Dusun Nelayan, Desa Sungai Limau, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah. Putra mereka, Riky Aprilyandi (7), ditemukan tak bernyawa usai diduga terpeleset dari perahu nelayan dan tenggelam di perairan sekitar desa, Kamis (18/9/2025) malam.
Bocah 7 tahun bernama Riky Aprilyandi saat ditangani tim medis RSUD dr Rubini Mempawah. Ia dinyatakan meninggal dunia pada Kamis (18/9/2025) pukul 20.00 WIB.SUARALANDAK/SK
Informasi yang dihimpun, Riky sebelumnya terlihat bermain di tepian pantai pada Kamis sore. Diduga ia terpeleset saat berada di dekat perahu nelayan yang tengah tambat.
Sekitar pukul 18.00 WIB, orangtuanya mulai merasa cemas karena Riky tak kunjung pulang. Bersama warga, Sandiwara kemudian melakukan pencarian. Tak lama, tubuh Riky ditemukan mengapung di bawah perahu nelayan dengan kondisi lemas dan tak sadarkan diri.
Kapolsek Sungai Kunyit, Iptu Lodric Taliak Hungan, yang turut serta dalam evakuasi, langsung membantu membawa Riky ke RSUD dr Rubini Mempawah untuk mendapatkan pertolongan.
Namun, meski tim medis sudah berupaya maksimal, nyawa Riky tak tertolong. Pukul 20.00 WIB, ia dinyatakan meninggal dunia.
Jenazah Riky kemudian dibawa pulang ke rumah duka di Dusun Nelayan RT 007/RW 003 Desa Sungai Limau. Suasana haru menyelimuti keluarga dan warga setempat yang turut berduka atas kepergian bocah malang tersebut.[SK]
