 |
Landak (Suara landak) - Debat kandidat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Landak antara pasangan calon nomor urut 1 Karolin – Erani dan pasangan calon nomor urut 2 Heri Saman – Vinsensius berlangsung penuh ketegangan namun tetap berakhir aman. Berkat pengamanan berlapis oleh petugas gabungan, acara yang digelar di gedung DPRD Kabupaten Landak pada Minggu (17/11/2024) sore ini berjalan kondusif meskipun sempat diwarnai insiden kecil.
“Meski ada keributan kecil antarpendukung, situasi berhasil kami kendalikan sehingga tidak berkembang menjadi insiden besar,” ujar Karendal Ops Polres Landak, AKP Dwi Raharjo, yang memimpin langsung jalannya pengamanan.
Pengamanan Ketat dengan Sistem Berlapis
Pengamanan acara melibatkan gabungan personel dari Polres Landak, Polsek Ngabang, TNI, Satpol PP, Dishub, hingga personel rayonisasi dari Polda Kalimantan Barat. Sistem pengamanan diterapkan secara berlapis dengan pembagian petugas ke dalam beberapa ring, mencakup:
- Ruang rapat utama di gedung DPRD.
- Area luar gedung untuk mengantisipasi potensi gangguan dari pendukung di luar lokasi.
- Pintu masuk dan titik akses strategis, yang diawasi ketat menggunakan alat metal detector.
“Pengawasan ketat ini bertujuan menciptakan suasana kondusif dan meminimalkan potensi gangguan selama debat berlangsung,” tambah AKP Dwi Raharjo.
Pengaturan Lalu Lintas Lancar
Selain pengamanan lokasi, perhatian khusus juga diberikan pada pengaturan lalu lintas di sekitar gedung DPRD. Petugas gabungan dari Dishub dan Polres Landak bekerja sama memastikan arus kendaraan tetap lancar sehingga tidak mengganggu aktivitas warga sekitar.
Langkah Preventif Demi Kelancaran Acara
Debat paslon ini merupakan momen penting dalam Pilkada Landak, sehingga pengamanan maksimal dilakukan untuk menjamin keselamatan semua pihak yang terlibat.
“Kami mengutamakan keselamatan, baik untuk peserta debat maupun para pendukung. Langkah preventif ini kami ambil untuk menghindari potensi gangguan dan memastikan acara berjalan lancar,” ujar AKP Dwi Raharjo.
Dengan kolaborasi solid dari seluruh elemen keamanan, acara debat berhasil diselenggarakan dengan aman, meskipun dinamika ketegangan antarpendukung sempat terjadi. Upaya ini menjadi contoh penting bagaimana kerja sama pengamanan dapat menciptakan suasana kondusif di tengah tingginya tensi politik. [SK]
