 |
| Kapolres Landak memimpin rapat koordinasi dengan beberapa pimpinan perusahaan perkebunan. |
Ngabang (Suara Landak) - Polres Landak melaksanakan rapat koordinasi dengan beberapa pimpinan perusahaan perkebunan yang ada di Kabupaten Landak guna mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Rabu (3/6/2021).
Bertempat di Balai Kemitraan Polisi Masyarakat (BKPM) Polres Landak, Kapolres Landak AKBP Ade Kuncoro Ridwan memimpin langsung rapat koordinasi serta didampingi Waka Polres dan PJU Polres Landak.
Kapolres Landak menyampaikan bahwa saat ini sudah muncul titik hotspot di wilayah kabupaten Landak.
"Saat ini kami menggunakan aplikasi lancang kuning guna mengecek titik hotspot apabila terjadinya Karhutla," ucapnya.
Kapolres Landak juga mengharapkan kerjasama dari pihak perusahaan apabila terjadi kebakaran wilayahnya untuk bersama-sama memadamkan api.
"Karhutla bisa disebabkan oleh beberapa faktor dan apabila terjadi kebakaran yang masuk dalam wilayah perusahaan ataupun tidak namun dekat dengan perusahaan yang bapak pimpin di harapkan kerjasamanya untuk bersama-sama memadamkan api tersebut," tambah Ade.
Kapolres Landak mengucapkan terimakasih kepada pihak perusahaan yang telah membantu dengan memberikan mesin robin sarana mencegah terjadinya Karhutla.
"Saya ucapkan terimakasih kepada pihak perusahaan yang telah membantu berupa mesin robin yang saat ini sudah tersedia 7 unit yang nantinya akan digunakan untuk mencegah terjadinya Karhutla," imbuh Ade.
Sebelum menutup rapat koordinasi, Kapolres Landak berpesan kepada pihak perusahaan perkebunan dalam pelaksanaan aktivitas selalu menerapkan protokol kesehatan.
"Saat ini yang terkonfirmasi virus Covid-19 meningkat, diharap pihak perusahaan untuk mengingatkan karyawannya dalam bekerja untuk menerapkan protokol kesehatan," pesanya. (Unggul/Fik)
Disiarkan : Radio Suara Landak 98 FM
