Meranti (Suara Landak) - Polsek Meranti diberikan imbauan terkait dengan kegiatan Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di daerah Dusun Peluntan Desa Meranti Kecamatan Meranti, Kegiatan dilaksanakan di Aula BKPM Polsek Meranti, Rabu (3/7/2019).
Adapun pekerja dan pemilik lahan tersebut, dengan inisial A alamat Dusun Peluntan Desa Meranti, P alamat Dusun Peluntan Desa Meranti, K alamat Desa Tahu kecamatan Meranti sebagai pemilik/pekerja dompeng.
Kapolsek Meranti melalui Ps. Kanit Reskrim Polsek Meranti Bripka Ari Ramadhani telah memberikan imbuan serta menjelaskan kepada para pekerja PETI maupun kepada pemilik lahan agar tidak lagi melakukan aktifitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) atau Dompeng di wilayah Dsn. Peluntan Ds. Meranti Kec. Meranti Kab. Landak.
"Khususnya dan di wilayah di Landak umumnya, serta menjelaskan bahwa ada ketentuan hukum yang sudah diatur yaitu undang-undang RI no. 4 tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batubara," terangnya.
"Apa yang dilakukan oleh masyarakat atau pekerja PETI tersebut sangat berdampak buruk bagi lingkungan yaitu pencemaran bahkan bisa menjadi bahaya terhadap nyawa bagi pekerja itu sendiri hingga meninggal dunia," lanjutnya.
Kemudian dari masing-masing pihak setelah diberi imbauan dan penjelasan terkait Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) mereka bisa menerima dan memahami apa yang sudah di jelaskan dan mereka berjanji untuk berhenti melakukan aktifitas tersebut dan bersedia membuat pernyataan untuk tidak lagi melakukan aktifitas PETI / Dompeng.
Kapolsek Meranti Ipda Yulianus Van Chanel TK, SIP saat dikonfirmasi mengatakan, berkomitmen untuk memberantas PETI dan tidak kompromi dengan setiap pelanggaran tindak pidana, setelah dihimbau dan dibuat pernyataan jika masih melakukan lagi akan ditindak, serta mohon dukungan dan kerjasama masyarakat untuk memberantas PETI.
"Dalam rapat koordinasi bersama para muspika, Camat dan para Kepala Desa juga telah dikonfirmasi mendukung Polri khususnya Polsek Meranti dalam memberantas tuntas PETI dan siap ikut serta dalam operasi PETI di wilayah Meranti," pungkas Kapolsek.
Penulis : Warant Chrisstopernt
Editor : Tullahwi
Disiarkan di Radio Suara Landak 98 FM
