Hadir dalam acara tersebut Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa, anggota DPRD Landak Cahya Tanus, perwakilan Kejaksaan Negeri Landak, Kepala Dinas Pertanian Landak Vinsensius, petani dan PPL dari 13 kecamatan di Landak.
Dalam sambutanya kepala dinas pertanian Vinsensius mengungkapkan tujuan dari krida tani untuk mensosialisasikan program pembangunan pertanian serta memberikan wacana berfikir ke arah visi kabupaten Landak tahun 2018 dalam bidang pertanian.
"Petani diharapkan agar bisa jadi lebih kreatif dalam hal pertanian, tidak hanya mengandalkan dari bercocok tanam padi tapi juga bisa menanam komoditi lain seperti, kedelai, jagung dan lain lain," ungkapnya.
Vinsensius juga berterima kasih kepada petani Landak yang telah berhasil mendapatkan peringkast satu untuk predikat hasil produksi padi di Kalbar.
Bupati Landak dr. Karolin Magret Natasya yang hadir untuk membuka acara tersebut mengungkapkan hari krida tani ke 46 tingkat kabupaten ini dimanfaatkan untuk bertemu langsung dengan para petani dan para penyuluh pertanian dari seluruh kabupaten Landak.
"Kabupaten Landak merupakan daerah dengan komoditas utama pertanian dan perkebunan terbesar sehingga merupakan salah satu penopang ekonomi yang sangat penting untuk menentukan kemajuan di kabupaten Landak, " ungkapnya.
Selain itu Bupati Landak juga meminta para petani untuk maju ke atas panggung untuk berdialog dengannya sambari mendengar keluh kesah para petani dan memberikan solusi.
Penulis : Rizki Mahardika
Editor : Kundori
