Ngabang (Suara Landak) - Ketua Yayasan Landak Bersatu, Dr. Drs. Adrianus Asia Sidot, MSi dalam pidatonya di sidang senat terbuka Wisuda II Sarjana STKIP Pamane Talino, Rabu (2/5) mengungkapkan, bahwa STKIP Pata Ngabang mulai tahun ini dikelola oleh Keuskupan Agung Pontianak.
"Ini adalah pidato terakhir saya sebagai Ketua Landak Bersatu. Karena STKIP sudah dikelola Keuskupan Agung Pontianak. Bulan Agustus kita targetkan sudah dikeola Keuskupan, "ungkap Adrianua.
Adrianus menegaskan, mengapa pengurus yayasan Landak Bersatu serahkan kepada keusukupan, karena ada alasan yang mendasar untuk rencana jangka panjang yang besar masyarakat Kalbar dan masyarakat Katolik di Kalbar dan untuk masyarakat Dayak kedepannya.
"Maaf ini bukan bicara etnisitas bukan primodial. Kita berjuang tidak berteriak-teriak, tapi melalui pendidikan untuk menghanarkan ke pintu gerbang yang lebih cerah. Kita bukan bicara lima tahun, tapi regenerasi kedepan cerdas, "tegas Adrianus mantan bupati Landak dua periode ini.
Ia menegaskan, saat ini dunia teknologi informasi masuk ke era gelombang ketiga. Sehingga jangan berkutat siapa pendukung.
"Saya bukan berkhianat dayak, tapi berjuang untuk orang dayak dengan cara saya. Nah dengan itu memikirkan masa depan generasi muda di Kalbar. Maka kami dengan penuh kesadaran dengan melihat dari sekolah ini dengan tulus iklas menyerahkan kepada Keuskupan Agung Pontianak, "beber Adrianus.
Menurutnya, STKIP Pata langkah kecil untuk menuju perubahan kedepan dalam menghadapi persaingan global.
"Akan berkolaborasi dengan Universitas Santo Thomas di Manila, "tegasnya.
Sementara itu, Uskup Agung Pontianak Mgr. Agustinus Agus dalam sambutannya telah menerima surat penyerahan dari Yayasan Landak Bersatu untuk mengelola STKIP Pamane Talino di Kabupaten Landak akan ditindaklanjuti.
"Saya ini STKIP Pamane Talino akan menjadi terdepan bukan hanya di Kalbar tapi di Indonesia, " ujarnya.
Penulis: Kundori
Editor: Supriadi